Kapan Fimosis (Phimosis) Harus di Obati Dokter?
Pria yang mengalami keluhan fimosis atau phimosis akan merasakan ujung foreskin terjadi penyempitan dan elastisitasnya tidak dapat merengang optimal.
Sehingga ujung foreskin tidak dapat melewati glans penis saat di tarik kebelakang, bahkan kondisi dapat lebih parah saat ereksi.
Fimosis (Phimosis) Berbahaya
Kondisi dari fimosis yang memerlukan penanganan dokter sesegera mungkin dapat di identifikasi ketika Anda mengalami gejala-gejala berikut:
- Kepala penis bengkak dan memerah
- Terasa perih atau sensitif sentuhan
- Nyeri, panas, dan sensasi terbakar saat buang air kecil
- Terjadi perdarahan dari area kulup atau kepala penis akibat iritasi
- Terbentuknya garis putih seperti cincin yang melingkar di sekitar kepala penis
- Kesulitan dalam melakukan hubungan seksual
Saat ujung kulit yang menutupi area kepala penis sudah tidak dapat di tarik, terasa menempel atau lengket, hingga menimbulkan rasa menyakitkan artinya Anda harus mulai mencari bantuan dokter.
Terlebih ketika kondisinya juga sudah berlangsung selama lebih dari 7 hari, hingga menimbulkan gejala-gejala tambahan seperti yang telah di sebutkan.
Kondisi Fatal Akibat Fimosis Tak di Obati
Fimosis merupakan kelainan dan kondisi ini tentu tidak normal saat terjadi pada pria dewasa. Kulit kulup yang menempel hingga tidak dapat membuka area kepala penis ini dapat menyebabkan kondisi fatal, diantaranya adalah:
Tidak ada salahnya untuk coba berkonsultasi tentang kondisi area genital, khususnya jika Anda pria dengan indikasi keluhan seperti fimosis.
Komentar
Posting Komentar